Thursday, August 12, 2010

Berita Mingguan 07 Agustus 2010

ARKEOLOGIS MENEMUKAN KOTA ASAL GOLIAT
Walaupun kebanyakan arkeologis adalah orang-orang yang tidak percaya dan lapangan ilmu ini penuh dengan kecenderungan melawan Alkitab, karya mereka masih terus saja mengkonfirmasikan ketepatan Alkitab. Ahli arkeologi Yahudi yang terkenal, Nelson Glueck, pernah berkata, "Dapat dikatakan dengan jelas bahwa tidak ada penemuan arkeologis yang pernah bertentangan dengan satu referensi Alkitab manapun. Puluhan penemuan arkeologis telah terjadi yang mengkonfirmasi, baik itu secara garis besar maupun secara mendetil, pernyataan-pernyata an historis dalam Alkitab" (Rivers in the Desert, 1960, hal. 31). Arkeologi telah menemukan bukti keberadaan hampir semua raja-raja Israel, termasuk Daud dan Salomo, istana Salomo dan kandang-kandang kudanya di Megiddo, mengenai istana gading Ahab dan Izebel di Samaria, bait-bait Israel, tembok-tembok yang dibangun oleh Nehemia, dan seribu hal lainnya.

Di antara kasus-kasus yang terbaru adalah penemuan Gat, kota asal Goliat, dan Shaaraim, sebuah kota di lembah Elah, tempat Daud bertempur melawan Goliat. Tempat-tempat ini disinggung dalam 1 Samuel 17:19, 52. Aren Maeir, pemimpin penggalian di Tel Tzafit (Gat), mengatakan bahwa nama-nama Filistin telah ditemukan yang mirip dengan nama "Goliat" dan bahwa mereka menemukan bukti Gat adalah kota besar pada zaman itu ("Archaeologists Uncover Goliath's Hometown," Arutz Sheva, 13 Juli 2010). Shaaraim memiliki arti "dua gerbang" dan gerbang yang kedua dari benteng kuno ini telah ditemukan baru-baru ini ("Digging Through the Bible," Arutz Sheva, 20 Juli 2009).

TEMPAT PERLINDUNGAN HARI KIAMAT
USA Today melaporkan, "Ada tanda-tanda bahwa tempat-tempat perlindungan bawah tanah (bunker), kenang-kenangan masa Perang Dingin yang sudah hampir dilupakan, kini sedang menanjak popularitasnya, " ("Doomsday Shelters," 28 Juli 2010). Beberapa perusahaan sedang membangun bunker-bunker di berbagai tempat di Amerika, dan minimal satu perusahaan, Vivos, sedang merencanakan suatu sistem nasional. Bunker-bunker ini datang dalam berbagai ukuran untuk mengakomodasi 10 hingga 20000 orang dewasa selama satu hingga lima tahun. Vivos menyebut tempat-tempat perlindungannya sebagai "solusi jaminan jiwa untuk anda dan keluargamu untuk bisa bertahan hidup menghadapi bencana besar bumi yang berikutnya." Tempat-tempat perlindungan tersebut adalah milik bersama sekelompok orang yang dijanjikan akses jika timbul kegawat-daruratan. Tempat-tempat ini diiklankan sebagai solusi terhadap gempa bumi, hantaman asteroid, tsunami, serangan nuklir, bio-terorisme, dan anarki sosial. (Tentunya, jika timbul suatu situasi anarki sosial yang cukup parah sehingga mengharuskan seseorang masuk ke bawah tanah untuk setahun lebih, para anarkis tersebut akan menemukan lubang bunkermu dan dia tidak akan menghargai perjanjian bersama itu). Alkitab memberitahu kita bahwa suatu Masa Kesusahan besar akan datang ke atas bumi, suatu masa yang jauh lebih destruktif daripada masa manapun yang pernah disaksikan oleh dunia, tetapi tidak akan ada yang dapat bertahan hanya dengan masuk ke tempat perlindungan. Alkitab mengatakan bahwa antikristus akan memerintah selama tujuh dalam kondisi yang semakin lama semakin parah, suatu rentang waktu yang lebih lama dari yang dapat dilalui dengan stok makanan dalam tempat perlindungan mana pun. Lebih lanjut lagi, tidak ada seorang pun yang akan dapat membeli atau menjual tanpa tandanya. Ia bukan manusia biasa, dan ia akan didukung oleh Setan dan pasukan roh jahatnya. Tempat-tempat persembunyian akan ditemukan! Solusi yang jauh lebih baik adalah beriman kepada Yesus Kristus dan dibasuh dalam darahNya dan melayani Dia dalam ladang misi yang sangat besar ini sambil menantikan pengangkatan yang dapat terjadi kapan saja. Ini bukanlah suatu skenario fiktif; ini adalah janji Allah yang tidak dapat berdusta. "Tetapi kamu, saudara-saudara, kamu tidak hidup di dalam kegelapan, sehingga hari itu tiba-tiba mendatangi kamu seperti pencuri" (1 Tesalonika 5:4).

GEMBALA SIDANG DIGITAL
Menurut sebuah laporan baru, ribuan gereja di Amerika saat ini sedang menggunakan gembala sidang digital. Sebagai contoh, empat gereja satelit yang berasosiasi dengan Fellowship Church di Grapevine, Texas, menerima khotbah Minggu pagi mereka melalui video high-definition Gembala Sidang Ed Young, yang disiarkan live dari "gereja induk." Fellowship Church adalah sebuah gereja emerging yang sangat cool (duniawi) yang berafiliasi dengan Southern Baptist Convention (Grup penyanyi kontemporer Hillsong, yang sangat ekumenis, Pantekosta, bergaya rock, dan berasosiasi dengan Gereja Katolik, dijadwalkan tampil di sana tanggal 30 Juli). Geoff Surratt, penulis dari buku The Multi-site Church Revolution, mengklaim bahwa sedikitnya 3000 gereja mendengarkan khotbah dari seorang gembala sidang digital. Ada yang bahkan menggunakan hologram sehingga gembala sidangnya seolah terbang di udara seperti hantu! "Gereja-gereja" ini kebanyakan sebenarnya adalah pusat entertainment, dan jauh lebih mengasyikkan untuk melihat seorang "pengkhotbah super" disiarkan secara digital daripada seorang "pengkhotbah biasa" di hadapan anda.
EDITOR: Di Indonesia juga ada trend "pengkhotbah- pengkhotbah super" yang muncul di televisi, dan sebagian orang "Kristen" menjadi tidak ke gereja yang benar untuk digembalakan dengan benar, karena mereka merasa bahwa duduk di sofa mereka dan mendengarkan "khotbah TV" sudah cukup bagi kerohanian mereka. Konsep seperti ini sangat salah. Alkitab dengan tegas menasihatkan kita untuk tidak "meninggalkan pertemuan-pertemuan jemaat. Berjemaat bukan hanya "mendengarkan khotbah," walaupun itu memang adalah komponen yang sangat penting. Dalam berjemaat juga ada persekutuan dengan sesama orang beriman, melayani, turut ambil bagian dalam pekerjaan Tuhan, saling menasihati, saling menguatkan, saling mendoakan, disiplin, peneguran, bersahabat dengan orang-orang yang benar, dan banyak lagi. Semua ini tidak di dapatkan dari televisi atau suatu "siaran" saja.

Sumber: Way of Life Ministry, Friday Church News Notes
Penerjemah: Dr. Steven E. Liauw
Graphe International Theological Seminary (www.graphe-ministry.org)
Untuk berlangganan, pilih opsi "Join Group" di: http://groups.yahoo.com/group/gits_buletin/

No comments: