Pages

Tuesday, January 03, 2012

VMware Paparkan Prediksi Tren Teknologi 2012


Warta Ekonomi - Vmware, pemimpin global dalam virtualisasi dan infrastruktur Awan, hari ini memaparkan sejumlah prediksi tren teknologi 2012 di Asia Pasifik yang mencakup virtualisasi dan komputasi Awan. Sejumlah prediksi tren teknologi 2012 ini dipaparkan oleh Steve Herrod, Chief Technology Officer (CTO) dan Senior Vice President Reasearch & Development, VMware.

Pada tahun 2012, penggunaan dan pengadopsian teknologi Awan akan meningkat. Sebuah riset yang dilakukan Forrester baru-baru ini, yang diluncurkan pada bulan Oktober 2011 oleh VMware, menunjukkan bahwa semakin banyak organisasi yang memilih menerapkan teknologi public dan private cloud (41%) – meningkat hampir 10% dibandingkan hasil riset tahun lalu (38%). Public cloud merupakan pilihan yang kurang disukai karena sebagian besar organisasi di seluruh kawasan melihat teknologi ini kurang aman untuk mengelola data dan aplikasi perusahaan.

Di seluruh kawasan Asia Pasifik, sebanyak 78% organisasi kini mempertimbangkan untuk menerapkan virtualisasi sebagai dasar yang penting bagi komputasi awan (cloud computing). Pengadopsian teknologi virtual yang tertinggi dilakukan oleh perusahaan asuransi (83%), kemudian diikuti oleh perusahaan yang bergerak di sektor perbankan/keuangan (81%) dengan sebagian besar kini telah mengadopsi komputasi awan. Perusahaan kini memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai dampak positif dari penerapan komputasi awan terhadap perkembangan bisnis mereka. Dalam mengarungi perjalanan komputasi awan – baik melalui model privat maupun hybrid, perusahaan kini semakin sadar bahwa tidak ada awan yang ‘pas untuk semua kebutuhan’

Dalam hal aplikasi, kami juga melihat adanya pergeseran tipe infrastruktur aplikasi yang dipakai. Melihat realita aplikasi berbasis website atau mobile moderen, dengan pola penggunaan yang dinamis, dibutuhkan pendekatan arsitektural baru: teknologi itu harus bisa fleksibel di setiap tier aplikasi itu sehingga saat pengguna mengaksesnya, infrastruktur aplikasi akan langsung menyesuaikan untuk memenuhi permintaan penggunaan.
Pendekatan arsitektural juga dapat diterapkan dengan menggunakan virtualisasi. Pembuatan mesin virtual memungkinkan Anda untuk membangun arsitektur secara sederhana dan menghilangkan kebutuhan untuk peningkatan kapasitas VM secara terus-menerus. Hal ini menekankan pada kesederhanaan dan komponen ringan yang dapat menyesuaikan dengan mudah.

Pada era komputasi selanjutnya, umum diketahui bahwa Platform as a Service akan menjadi platform aplikasi. Perbedaan utama adalah pada era server aplikasi, kami mengunduh server aplikasi, server berbasis website, database, server pengiriman pesan, dan menghubungkannya bersama dalam lingkungan kami. Kemudian kami menulis aplikasi kami, mengujinya, dan juga dalam tempat pengujian kami, dan mengulanginya kembali. Pengalaman menggunakan PaaS sangat berbeda: kami hanya menulis aplikasi kami, dan kemudian menerapkannya di PaaS dan aplikasi ini akan berjalan.

Foenya Dransyalia (foenya@wartaekonomi.com)
Sumber Gambar : Google

No comments:

Post a Comment